Sosialisasi Baju Motif Khas Aceh Singkil Kepada Pelajar SMP N 1 Singkil
Aceh Singkil, TrenNews.id – Majelis Adat Aceh (MAA) Kabupaten Aceh Singkil sosialisasikan baju motif khas daerah kepada pelajar di UPTD SPF SMP Negeri 1 Singkil, Kabupaten Aceh Singkil, Kamis (23/1/2024).
Ketua MAA Kabupaten Aceh Singkil, Zakirun Pohan mengatakan sosialisasi sekaligus launching baju motif khas Aceh Singkil ini dilakukan guna untuk menunjukkan dan memperkenalkan ciri khas daerah ini.
“Baju motif khas Aceh Singkil yang disosialisasikan dan langsung disematkan kepada siswa-siswi tersebut. Sebelumnya, juga telah di tetapkan dalam Peraturan Bupati (Perbup) setahun lalu,” kata ketua MAA Aceh Singkil, Zakirun Pohan.
Ditambahkannya, baju yang di desain itu, sudah dipakai oleh para siswa-siswi dan guru dibeberapa sekolah di Kabupaten Aceh Singkil serta juga ASN pada setiap hari Kamis.
Zakirun menjelaskan makna dan filosofi lima warna yang terdapat pada motif khas Aceh Singkil tersebut, diantaranya Warna dasar pertama, Kuning yang mengartikan pimpinan dalam suatu daerah atau wilayah.
Selanjutnya, terdapat warna putih, yang bermakna Ulama dan Umara. Sedangkan warna hijau, berarti sebagai pengadilan dan pengambil keputusan.
“Serta terdapat warna merah, yang artinya melambangkan lembaga Kepolisian, TNI dan Kejaksaan,” lanjutnya.
Dilanjutkannya, sementara itu terdapat juga warna hitam yang melambangkan masyarakat biasa maupun tokoh adat.
“Dalam motif ini juga terdapat lambang pucuk rebung, yang biasanya dimanfaatkan sebagai sayuran disaat masih kecil, namun di saat sudah besar menjadi bambu, tentunya tetap memberikan manfaat,” paparnya.
Sementara itu, Kepala Satuan Pendidikan UPTD SPF SMP N 1 Singkil, Lizamuddin mengatakan pihaknya sangat berterima kasih atas kehadiran MAA Aceh Singkil di Sekolah itu.
“Kami pihak sekolah sangat berterimakasih kepada MAA Aceh Singkil atas sosialisasi dan launching yang dilakukan ini di UPTD SPF SMP N 1 Singkil ini,” kata Kepala Satuan Pendidikan UPTD SPF SMP N 1 Singkil, Lizamuddin.
Apalagi, tambahnya, sekarang ini sedang di terapkan Projek penguatan Profil Pelajar Pancasila ( P5).
“Tentu hal itu ada kaitannya dengan Kearifan budaya – budaya lokal yang ada di setiap daerah, yang tentunya berbeda – beda,” jelasnya.
Ia berharap pada tahun ajaran 2025/2026 ini, para siswa / siswi kelas 7 juga sudah dapat menggunakan batik atau baju motif khas Aceh Singkil tersebut.
Pewarta : Arman Munthe
Tinggalkan Balasan