Jumat, 21 November 2025

Kolaka Utara Dorong Penguatan IKM Lewat Pelatihan Kriya dan Desain Kemasan

Pembukaan Pelatihan Kriya dan Desain Kemasan oleh Bupati Kolaka Utara, Drs. H. Nur Rahman Umur, MH didampingi Ketua Dekranasda Kolaka Utara, Dra. Hj. A. Nurhayani Nurrahman, dan dan Plt. Kadis Perindustrian Kolut, Andi Haerul Rizal, S.Sos di In's Hotel Lasusua

Lasusua, TrenNews.id – Dinas Perindustrian Kabupaten Kolaka Utara bekerjasama dengan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kolaka Utara menggelar Pelatihan Kriya Pemanfaatan Limbah dan Desain Kemasan selama dua hari, 18 hingga 20 November 2025, di In’s Hotel Lasusua.

Pelatihan ini menghadirkan pengrajin kriya lokal, Maryanto, asal Kelurahan Batu Putih, yang selama ini konsisten mengolah limbah batok kelapa menjadi berbagai produk bernilai ekonomis seperti lampu hias, miniatur tungku cokelat, pernak-pernik artistik, dan souvenir khas daerah.

Bupati Kolaka Utara, Drs. H. Nurrahman Umar, MH, membuka kegiatan tersebut sekaligus menyerahkan bantuan peralatan produksi kepada pelaku Industri Kecil dan Menengah (IKM). Hadir dalam kegiatan itu Pj. Sekda Kolut, Muhammad Idrus, Ketua Dekranasda Kolaka Utara, Dra. Hj. A. Nurhayani Nurrahman, dan Plt Kepala Dinas Perindustrian, Andi Haerul Rijal, S.Sos, dan beberapa kepala OPD lingkup Pemda Kolaka Utara.

Dalam sambutannya, Bupati menegaskan bahwa pelatihan ini merupakan langkah nyata pemerintah daerah dalam mendukung tumbuhnya ekonomi kreatif berbasis potensi lokal. Ia menyampaikan bahwa keterampilan dalam mengolah limbah dan memperbaiki kemasan merupakan modal penting untuk mendorong produk IKM Kolaka Utara masuk ke pasar yang lebih luas.

“Industri kecil dan menengah memberi dampak nyata bagi perekonomian keluarga. Karena itu, sektor ini harus dibina, dijaga keberlanjutannya, dan diberi ruang untuk berkembang,” ujar Bupati.

Menurutnya, Kolaka Utara memiliki sumber daya alam yang melimpah, namun belum sepenuhnya dimanfaatkan menjadi produk bernilai tambah. Dengan peningkatan keahlian dan inovasi desain, peluang menciptakan produk unggulan daerah dinilai semakin terbuka.

Plt Kepala Dinas Perindustrian Kolaka Utara, Andi Haerul Rizal, S.Sos, menyampaikan bahwa pelatihan ini dirancang tidak hanya untuk membekali peserta dengan keterampilan teknis, tetapi juga menumbuhkan jiwa wirausaha dan daya saing pelaku IKM. Ia menilai kreativitas dan kualitas kemasan menjadi kunci agar produk lokal mampu bersaing di pasar regional hingga nasional.

“Selama ini kita punya produk yang bagus, namun sering kali terkendala di kemasan dan pemasaran. Melalui pelatihan ini, kami ingin pelaku IKM memahami pentingnya inovasi, kualitas, dan branding agar produk lokal punya nilai jual dan daya tarik lebih tinggi,” ungkapnya.

Ia menambahkan bahwa Dinas Perindustrian akan terus mengawal hasil pelatihan melalui pendampingan lanjutan, termasuk membuka akses pemasaran dan peluang kemitraan dengan berbagai pihak.

Pelatihan ini mencakup materi pengolahan limbah menjadi produk rumah tangga, kerajinan hias, hingga aksesori yang memiliki nilai pasar. Peserta juga dibekali pengetahuan mengenai standar kemasan, label produk, dan strategi branding untuk memperkuat citra produk.

Bupati berharap pelatihan dan bantuan peralatan produksi dapat menjadi pemantik semangat bagi pelaku IKM untuk memperluas usaha serta meningkatkan pendapatan masyarakat.

“Kami ingin program pemerintah benar-benar menyentuh masyarakat. Bantuan dan pelatihan ini diharapkan menjadi penguat kapasitas usaha dan mendorong kemandirian ekonomi,” tutupnya.


Pewarta: Asse

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini