Rabu, 3 Desember 2025

Kolaka Utara Siap Rebut Adipura, Dorong Budaya Bersih Berkelanjutan

Kegiatan bersih-bersih oleh Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kolaka Utara

Lasusua, TrenNews.id — Pemerintah Kabupaten Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara, terus mematangkan persiapan jelang penilaian Adipura 2025. Penataan dilakukan di sejumlah titik strategis di ibu kota kabupaten, Lasusua  mulai dari kawasan sekolah, pasar, taman kota, hingga jalur utama perkotaan.

Plt. Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kolaka Utara, Patehuddin Makkawaru, S.H., menegaskan bahwa kegiatan ini tidak semata-mata untuk meraih penghargaan, tetapi juga untuk membangun kesadaran kolektif masyarakat dalam menjadikan kebersihan sebagai budaya hidup.

“Menjaga lingkungan tetap bersih adalah tanggung jawab kita semua. Kita harus menciptakan budaya bersih di lingkungan masing-masing, bukan hanya ketika ada penilaian Adipura,” ujarnya di Lasusua, Rabu (12/11/2025).

DLH bersama pasukan kebersihan intensif melakukan pembersihan di titik pantauan utama seperti MIN Lasusua, Pasar Sentral Lasusua, taman kota, dan jalan protokol. Setiap pagi, petugas terlihat menyapu, mengangkut sampah, dan menata taman agar tetap hijau dan asri.

Selain petugas, pemerintah daerah juga menggandeng masyarakat, lembaga pendidikan, dan pelaku usaha untuk berpartisipasi menjaga kebersihan lingkungan. Sekolah diminta menghidupkan kembali program bank sampah, Jumat bersih, dan taman edukasi hijau, sementara pedagang pasar diimbau memilah sampah organik dan anorganik agar lingkungan tetap sehat dan nyaman.

Patehuddin mengakui tantangan terbesar adalah menjaga konsistensi perilaku masyarakat setelah penilaian usai. Ia menekankan bahwa penghargaan Adipura akan bermakna jika disertai perubahan perilaku menuju budaya bersih berkelanjutan.

“Adipura bukan tujuan akhir, melainkan refleksi dari kedisiplinan dan kesadaran masyarakat dalam mengelola lingkungan. Kami ingin semangat bersih ini terus hidup, bukan hanya saat dinilai,” katanya.

DLH Kolaka Utara juga berencana memperkuat edukasi lingkungan melalui kolaborasi dengan sekolah dan komunitas lokal. Langkah ini diharapkan menumbuhkan karakter peduli lingkungan sejak dini serta mengurangi volume sampah di wilayah perkotaan.

Pasukan oranye DLH Kolaka Utara turut mendapat apresiasi khusus karena menjadi ujung tombak dalam menjaga wajah kota tetap bersih dan tertata. Meski bekerja di balik layar, peran mereka dinilai vital dalam mempertahankan citra Lasusua yang nyaman dan hijau.

Sementara itu, Rahmat S. Hu, Pengawas Lingkungan Hidup Ahli Muda DLH Kolaka Utara, menyampaikan bahwa dengan berbagai inovasi dan pengelolaan sampah berkelanjutan, Kolaka Utara telah berhasil meraih Penghargaan Adipura kategori Kota Kecil sebanyak delapan kali berturut-turut.

Adipura sendiri merupakan penghargaan bergengsi yang diberikan kepada kabupaten/kota dengan pengelolaan kebersihan dan keindahan lingkungan terbaik di Indonesia.

Tahun ini, Kolaka Utara menargetkan Piala Adipura Kencana, yang merupakan level tertinggi penghargaan Adipura. Untuk meraih predikat itu, terdapat sejumlah syarat utama, antara lain:

1. Pengelolaan sampah minimal 75%;

2. Pengelolaan sampah harus dimulai dari hulu;

3. Tidak ada Tempat Pembuangan Sampah (TPS) liar;

4. Tempat Pembuangan Akhir (TPA) menggunakan sistem Sanitary Landfill.

“Dengan arahan Bupati Kolaka Utara dan Kepala DLH, kami berkomitmen memperkuat edukasi kepada masyarakat agar memilah sampah mulai dari rumah. Tujuannya agar tercipta lingkungan yang bersih, sehat, dan berkelanjutan,” tutur Rahmat.

Dengan kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan semua pemangku kepentingan, Kolaka Utara menargetkan tidak hanya mempertahankan prestasi, tetapi juga menjadi daerah percontohan dalam membangun budaya bersih berkelanjutan di Indonesia Timur.

“Lingkungan bersih bukan hanya untuk penilaian, tapi untuk masa depan. Ini bentuk penghormatan kita kepada alam dan generasi berikutnya,” tutup Patehuddin.

Pewarta: Asse

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini