Selasa, 2 Desember 2025

Pekerja Proyek RS Wotu Abaikan APD, Warga Soroti Lemahnya Pengawasan

Pekerja tidak menggunakan APD di proyek RS Wotu

Malili, TrenNews.id – Situasi memprihatinkan terlihat di lokasi pembangunan fasilitas bantuan Rumah Sakit I Laga Logo Wotu, Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan. Pada Jumat (21/11/2025), sejumlah pekerja tampak bekerja tanpa mengenakan alat pelindung diri (APD) wajib, seperti helm dan sepatu keselamatan. Bahkan, beberapa di antaranya hanya memakai sandal saat bekerja di area penuh risiko.

Fakta tersebut memicu kekhawatiran dan kegeraman warga sekitar. Mereka mempertanyakan kelayakan pengawasan dalam proyek bernilai miliaran rupiah itu, terlebih karena merupakan pembangunan fasilitas kesehatan.

“Ini proyek rumah sakit, masa keselamatan pekerjanya saja tidak dijaga? Pengawasnya ke mana?! Jangan sampai ada yang jatuh dulu baru sibuk cari siapa yang salah!” tegas seorang warga yang menyaksikan langsung aktivitas pekerja.

Pantauan di lapangan, potensi bahaya semakin tampak dengan kondisi material besi berserakan dan minimnya pengamanan lingkungan kerja. Para pekerja tetap melanjutkan aktivitas tanpa memperhatikan standar keselamatan kerja, seolah tidak memahami risiko kecelakaan yang mengancam.

Warga mendesak pihak terkait, baik pengawas lapangan maupun instansi teknis, untuk segera mengambil langkah tegas. Menurut mereka, pembiaran terhadap pelanggaran keselamatan kerja ini mencerminkan lemahnya pengawasan terhadap proyek strategis yang mengatasnamakan pelayanan publik.

“Kalau keselamatan pekerja saja tidak diperhatikan, bagaimana masyarakat bisa percaya kualitas bangunannya nanti?” ungkap warga lainnya sambil menggelengkan kepala.

Hingga berita ini diterbitkan, belum ada tanggapan resmi dari pihak pengawas proyek. Sementara kekhawatiran warga terus meningkat seiring berjalannya pekerjaan yang dinilai tidak memenuhi standar keselamatan.

Pewarta: Zulkifli

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini