Revitalisasi Kakao, Nur Rahman Umar Mampu Membuktikan Keberhasilan Program Revitalisasi Kakao
LASUSUA, TRENNEWS.ID – Sebagai program unggulan revitalisasi kakao yang pernah menjadi kontradiksi bagi sebagian kalangan, baik di tengah masyarakat petani maupun di legislatif Kolaka Utara, tentu ini menjadi tantangan berat bagi H. Nur Rahman Umar kala itu untuk meyakinkan masyarakat dan legislatif agar tanaman kakao ini tetap di pertahankan sebagai komoditi unggulan di Bumi Patowanua.
Mengingat saat itu, banyak masyarakat petani kakao yang sudah mulai putus asa dan meninggalkan tanaman yang penah mengantarkan Kolaka Utara sebagai daerah dolar. Masyarakat petani kakao kala itu sudah mulai jenuh karena selain harga semakin hari semakin menurun, ditambah dengan produktivitas tanaman kakao mulai menurun akibat serangan hama dan kurangnya pemeliharaan.
Tentu saja tantangan ini tidak menyulutkan optimisme dari seorang Nur Rahman Umar untuk menggairahkan kembali masyarakat petani kembali ke kakao dengan program revitalisasi kakao.
Berbagai cara telah dilakukan Pemerintahan Nur Rahman Umar kala itu, termasuk menyakinkan Kementrian Pertanian untuk mengembalikan kejayaan kakao di Kabupaten Kolaka Utara.
Jelang pergantian tahun 2018 saat itu, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman berkunjung ke Kolaka Utara dan langsung melakukan gerakan revitalisasi kakao di Kabupaten Kolaka Utara dengan membagikan bibit unggul kepada petani
Mentan secara langsung memberikan bantuan benih unggul tanaman kakao sebanyak 1,5 juta batang kepada kelompok tani di Kolaka Utara. Bantuan kakao tersebut merupakan bantuan terbesar di Sulawesi Tenggara yang totalnya 3,8 juta batang untuk 3.785 hektare lahan.
Bupati Kolaka Utara Nur Rahman Umar kala itu menyatakan, perlu langkah kongkret untuk menunggu revitalisasi berjalan dengan baik. Cara efektif kata dia, adalah dengan menanam tanaman sela. Tanaman sela ini bertujuan agar masyarakat petani kakao selain menunggu hasil dari revitalisasi sudah ada yang bisa menjadi sumber pendapatan yang lebih cepat, seperti tanaman cabe, pasang, tomat dan lain sebagainya.
Berkat kegigihan Bupati priode 2017 – 2022 ini, gairah masyarakat Kolaka Utara untuk merawat dan menanam kembali tanaman kakao mulai bangkit dengan berbagai macam bantuan dari program revitalisasi kakao, kemudahan mendapatkan bibit, ketersediaan pupuk hingga pendampingan khusus bagi masyarakat petani kakao.
Tinggalkan Balasan