Rabu, 18 September 2024

Ribuan Warga Antarkan Basri Rase dan Chusnul Dhihin Mendaftar ke KPU Bontang

Pasangan Basri Rase dan Khusnul Dhihin saat mendaftar di KPU Bontang, Rabu (28/8/2024)

BONTANG, TRENNEWS.ID  – Ribuan warga tumpah ruah di jalanan Kota Bontang untuk mengantarkan bakal calon Wali Kota Basri Rase dan Wakilnya, Chusnul Dhihin, ke Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bontang pada Rabu (28/8/2024) pukul 14.30 Wita.

Rombongan pendukung yang dipimpin oleh Koordinator Tim, Udin Mulyono, mengiringi perjalanan Basri-Chusnul dengan penuh semangat. Barisan depan diisi oleh kelompok rebana yang membangkitkan semangat massa, serta sejumlah orang yang mengenakan pakaian adat Dayak.

“Kami membawa sekitar 3 ribu orang untuk mendampingi pasangan calon independen Basri-Chusnul dalam mendaftarkan diri ke KPU,” ujar Udin Mulyono.

Sebelum menuju KPU, Basri Rase dan Chusnul Dhihin terlebih dahulu melakukan pawai keliling Kota Bontang sebagai simbol komitmen mereka untuk maju kembali dalam Pemilihan Wali Kota (Pilwali) Bontang 2024.

Basri juga menyatakan bahwa meski mereka maju di jalur independen, mereka tetap didukung oleh dua partai politik, yaitu Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Buruh. “Kami berharap seluruh persyaratan terpenuhi sehingga kami berhak menjadi peserta Pilkada 2024,” kata Basri.

Sebelumnya, dalam pleno KPU, pasangan Basri-Chusnul dinyatakan memenuhi syarat sebagai calon independen dengan dukungan sebanyak 14.073 orang. Berkas pendaftaran mereka diterima langsung oleh Ketua KPU Bontang, Muzarroby Renfly, yang didampingi oleh empat komisioner lainnya serta Bawaslu.

Ketua KPU Kota Bontang, Muzarroby, menyampaikan bahwa pasangan Basri-Chusnul berhasil memenuhi syarat dukungan dengan memperoleh 13.293 suara. “Kita sudah saksikan bahwa SK penetapan syarat perseorangan atas nama Basri-Chusnul telah melampaui batas syarat minimal,” ujar Muzarroby.

Meskipun ada partai politik seperti PPP dan Partai Buruh yang mendukung Basri-Chusnul, mereka tidak dihitung sebagai pengusung karena pasangan ini maju melalui jalur perseorangan. “Jalur perseorangan ini tidak melalui jalur parpol, sekalipun tadi Basri-Chusnul ada PPP dan Partai Buruh, itu hanya sebatas pendukung, bukan pengusung,” tutup Muzarroby.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini