H. Jumarding Kunjungi Tiga Kecamatan di wilayah Utara Kolut, Paparkan Alasan Mendampingi H. Nur Rahman Umar Pilkada 2024

Dikesempatan itu, calon Wakil Bupati Kolaka Utara ini menyampaikan beberapa alasan memilih mundur sebagai bakal calon Bupati dan memilih posisi sebagai wakil untuk mendampingi Nur Rahman Umar. “Banyak yang bertanya kepada saya kenapa mundur sebagai calon Bupati dan memilih sebagai wakil mendampingi Nur Rahman Umar. Saya jawab, ada beberapa faktor sehingga saya mundur sebagai calon Bupati. Pertama tidak mesti harus jadi Bupati jika ingin berbuat, ingin membangun Kolaka Utara, kedua, saya dan Pak Nur Rahman Umar memiliki visi dan misi yang sama untuk memajukan Kolaka Utara ini. Baik itu disektor pertanian, infrastruktur, pendidikan dan lain sebagainya,” beber Wakil Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Tenggara ini.

Usai menjelaskan alasan memilih menjadi wakil, pasangan Nur Rahman ini juga mengabarkan bahwa, Kabupaten Kolaka Utara telah dicanangkan oleh Pemerintah Pusat sebagai kawasan Proyek Strategis Nasional (PSN ) Pengolahan Nikel yang meliputi tiga (tiga) kecamatan, diantaranya Kecamatan Batu Putih, Kecamatan Tolala dan Kecamatan Porehu.

“Daerah kita ini oleh Pemerintah Pusat telah menetapkan sebagai wilayah PSN, tentu ini menjadi kabar baik buat masyarakat Kolaka Utara, tinggal sekarang bagaimana kita mempersiapkan infrastruktur penunjangnya, termasuk pemerintah daerah harus hadir untuk mempermudah mendapatkan izin bagi investor yang ingin berinvestasi disini,” ujarnya.

“Selain itu, terkait dengan sektor pertanian, Pak Nur Rahman telah memotori yang namanya program revitalisasi kakao saat beliau bupati, kedepan harus dilanjutkan, ketersediaan pupuk kita atur regulasinya yang baik, sehingga masyarakat tidak lagi kekurangan pupuk. Sebenarnya pupuk itu tidak pernah kosong, hanya saja mungkin banyak orang yang tidak tau mekanismenya. Kedepan kita perbaiki semua. Sehingga ketersediaan pupuk bagi petani dan penambak ikan selalu ada,” pungkasnya. (Tim Media dan Publikasi NR Juara)