Pasangan JADI Pilihan Tepat Masyarakat Kolaka
Seperti pada kontestasi tahun-tahun politik sebelumnya, dimana secara aturan Calon Bupati tidak hanya maju seorang diri melainkan harus memiliki Calon Wakil Bupati. Pak Jayadin sebagai Calon Bupati telah menentukan pasangannya, Calon Wakil Bupati Pak Jayadin adalah sosok pemuda dan politisi baru yang kaya akan pengalaman, memiliki pandangan visioner dan punya semangat juang yang tinggi
Pak Deni Germanto Lisan Sosok Pemuda Yang Mendampingi Pak Jayadin
Pak Deni Germanto Lisan atau lebih akrab dengan sapaan Kak Deni adalah sosok pemuda tampan, murah senyum dan sederhana yang diberi kepercayaan untuk mendampingi Pak Jayadin di perhelatan politik tahun ini, kehadiran Kak Deni sebagai politisi baru dan pemuda tentu memberikan warna baru dan angin segar di kontestasi perpolitikan Kab. Kolaka
Kak Deni sebagai politisi baru tentu telah memiliki pengalaman yang cukup baik untuk menjadi Wakil Bupati Kolaka, latar belakang Kak Deni merupakan Purnawirawan Polri dan Pengusaha Muda (Direktur Utama PT. Iraksel Jaya Perkasa). Keterlibatan kak Deni di perpolitikan Kolaka mulai tahun 2022, dan pada tahun 2024 beliau menjadi salah satu Calon Legislatif (Caleg) Dapil V yang meliputi Kab. Kolaka, Kab. Kolaka Utara dan Kab. Kolaka Timur yang menghasilkan perolehan suara 12.251 beliau finis dengan urutan ke 2, perolehan suara ini cukup signifikan untuk politisi baru
Semangat kak Deni untuk memperjuangkan kepentingan masyarakat tidak kandas sampai disitu, pada tahun yang sama ini kak Deni berjuang kembali dan muncul sebagai figur Wakil Bupati Kolaka dan alhasil kak Deni diamanatkan oleh Partai Politik (Parpol) mendampingi Pak Jayadin sebagi Calon Bupati Kolaka untuk periode 2025-2030, tentu kehadiran kak Deni di perpolitikan Kolaka akan membawa pengaruh besar kepada generasi Milineal dan generasi Z, sebab sosoknya sangat dekat dan berbaur pada generasi ini dibuktikan dengan banyaknya agenda kegiatan kepemudaan yang melibatkan beliau sebagi narasumber atau teman sharing
Kolaborasi pasangan Jayadin dan Deni adalah pasangan serasi dan pas untuk menjadi pemimpin di Kolaka, keduanya akan mengikuti jejak keserasian kepemimpinan pasangan Safei dan Jayadin yang telah berhasil melanggengkan kisah cinta kepemimpinannya selama 10 tahun dan telah berhasil memberikan kontribusi besar terhadap pembangunan Kab. Kolaka. Pasangan Jayadin dan Deni tidak hanya berkolaborasi berdua tetapi lebih dari pada itu keduanya telah berhasil menciptakan kolaborasi tokoh yang mana tokoh-tokoh tersebut adalah manifestasi dari masyarakat Kab. Kolaka
Kolaborasi Tokoh Bersama Pasangan JADI
1. Bapak Drs. H. Adel Berti
2. Bapak Dr. H. Buhari Matta, S.E.,M.Si
3. Bapak H. Ahmad Safei, S.H.,M.H
4. Bapak H. Zainal Amrin, S.E.,M.H
5. Bapak H. Sjamsul Kadar, S.E.,M.Si
6. Bapak H. Yahya Darise, S.Pd.,M.Pd
7. Ibu Dr. Asmani Arif, S.E.,M.M
8. Ibu Dr. Hj. Nur Enddang Abbas, S.E.,M.Si
9. Ibu Dra. Hj. Mustika Rahim
Jika perhelatan Pilpres kemarin di kenal dengan istilah 9 naga, maka Pilkada Kolaka memperkenalkan 9 tokohnya yang siap berjuang memenangkan pasangan Bapak H. Muhamad Jayadin, S.E.,M.E dan Bapak Deni Germanto Lisan, S.H sebagai calon Bupati dan Wakil Bupati Kab. Kolaka periode 2025-2030. Tokoh-tokoh yang lahir dari kekayaan pengalaman Birokrat, Politisi, Bupati hingga Legislatif. Kolaborasi ke 9 tokoh ini menyatu dalam bingka Harmoni Membangun Kolaka
9 tokoh ini beranggapan pasangan JADI telah memiliki pengalaman kepemimpinan dan mampu menjadi simbol pemersatu semua golongan serta hasil dari kolaborasi kesamaan ide dan gagasan untuk membangun Kolaka ke arah yang lebih maju, bukan dari hasil kolaborasi tarik-tarikan loby yang memakan hati berujung transaksional yang bayarannya hinga puluhan miliyar
9 tokoh yang menyatu dipasangan JADI sudah bisa dipastikan masing-masing memiliki basis loyalis yang siap memenangkan pasangan JADI, jika 9 tokoh ini bekerja secara massif dan terukur dipastikan pasangan JADI berlabuh dengan mudah sebagai pemenang pada Pilkada Kolaka
Masyarakat Kolaka sedang menantikan gebrakan 9 tokoh untuk memenangkan pasangan JADI. Sebab jika tidak, sejarah akan mencatatnya sebagai sebuah persitiwa 27 November 2024 lalu menjadikannya cerita pahit pada perhelatan-perhelatan politik selanjutnya.
Insya Allah Kolaka JADI..
Penulis: Abdul Malik
Tinggalkan Balasan