Basri Minta Kuota BBM Bersubsidi Untuk Nelayan Bontang di Tambah
BONTANG, TRENNEWS.ID – Wali Kota Bontang, Basri Rase sampaikan pemprov permudah surat izin nelayan peroleh BBM Subsidi. Dalam penyampaian nya, ia juga meminta tambahan kuota Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi untuk nelayan.
Basri Rase juga menekankan agar Pemprov Kaltim untuk mempermudah proses surat perizinan nelayan.
“Izin untuk mendapat BBM subsidi untuk nelayan harus dipermudah,” tegas Basri di acara peresmian TPI Tanjung limau, Selasa (28/5/2024) kemarin.
Proses perizinan nelayan yang mengharuskan diurus ke Unit Pelayanan Terpadu Daerah (UPTD) Provinsi Kaltim di Samarinda dinilai jadi kendala tersendiri bagi pihak nelayan.
Basri berharap Pemprov Kaltim dapat membuat pelayanan UPTD di Bontang agar nelayan dapat mengurus perizinan lebih mudah tanpa perlu ke Provinsi/Samarinda.
“Harusnya di Bontang ada kantor UPTD. Jadi mengurus perizinan tidak perlu jauh-jauh. Jangankan ke Samarinda, kantor di Bontang pun mereka jarang datangi,”desaknya.
Menurutnya, kuota yang didapat untuk Bahan Bakar Minyak (BBM) Bontang saat ini juga masih kurang memenuhi kebutuhan nelayan yang semakin meningkat.
Terlebih saat ini sebagian nelayan mengeluhkan kesulitan dalam mendapatkan BBM, karena seiring jumlah nelayan semakin meningkat.
Menanggapi hal tersebut, Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Provinsi Kaltim, Syirajuddin, menyatakan bahwa persoalan perizinan akan diusahakan secepat mungkin dan segera ditindaklanjuti.
Sama halnya dengan BBM. Syirajuddin menyatakan jumlah kuota subsidi akan segera didata ulang. Hal ini sebagai langkah awal yang harus dilalui untuk menambah jumlah kuota, tambahnya,”
“Untuk penambahan kuota akan kami koordinasikan lagi,” tutupnya.
(Irwan)
Tinggalkan Balasan