Konsolidasi KOTAN BNNK dan Pemkot Bontang, Dapat Memperkuat Sinergi dan Kolaborasi Lintas Instansi
Karena itu, permasalahan pencegahan dan pemberantasan bahaya narkoba harus dilakukan secara terintegrasi dan tersistem, karena penyalahgunaan narkoba mempunyai dimensi yang luas dan kompleks, bisa dari perspektif medis, psikiatri, keluarga, sosial hingga faktor ekonomi dan sebagainya.
Turut hadir pada kegiatan konsolidasi tersebut diantaranya, Walikota Bontang, Basri Rase selaku narasumber, Kepala BNNK Kota Bontang, Lulyana Ramdhani, S.Pd., M.Tr.AP, narasumber, Sekretaris Daerah Kota Bontang Ir. Hj. Aji Erlynawati, MT, narasumber, Kepala BIN,Polres Bontang, AKBP Alex F.L Tobing S.I.K, Dandim 0908/Bontang Letkol Inf Priyo Handoyo kepada Letkol Inf Aryo Bagus Daryanto Kejaksaan Negeri Bontang, Samsul Arif, Kalapas IIA, Suranto, A.md.IP., S.H., M.Si, Bea Cukai, Tri Haryono Suhud, S. E., M. M, dan perwakilan dari PT Indominco Mandiri, serta kepala OPD-OPD terkait di lingkungan Pemkot Bontang.
“Diharapkan dengan terselenggaranya kegiatan konsolidasi kemarin itu, semua pihak dari sektor lingkungan institusi, lembaga dan badan usaha untuk menggencarkan sosialisasi secara masif, dalam upaya memberikan edukasi dan pemahaman kepada masyarakat,”
“Khususnya usia produktif dan generasi muda tentang bahaya penyalahgunaan narkoba dan obat-obat terlarang lainnya,”pungkas dewan redaksi trennews.id ini (**)
Tinggalkan Balasan