Kolaka Utara Catat Sejarah Baru: Makan Bergizi Gratis untuk 28 Ribu Penerima Manfaat di HUT ke-21

Lasusua, TrenNews.id – Kabupaten Kolaka Utara menggelar perayaan Hari Ulang Tahun ke-21 dengan tujuan yang tidak biasa—mencatatkan namanya dalam Rekor MURI sebagai kabupaten penyelenggara makan bergizi gratis terbesar di Indonesia. Program ini dirancang untuk melibatkan sebanyak 28 ribu penerima manfaat, yang terdiri atas siswa sekolah dan ibu hamil di seluruh wilayah Kolaka Utara.

Penjabat Bupati Kolaka Utara, Yusmin, S.Pd., M.H., menjelaskan bahwa acara ini merupakan bagian dari program nasional yang diinisiasi oleh Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Dalam keterangannya, Yusmin menyampaikan kebanggaannya atas peran Kolaka Utara sebagai pelopor dukungan terhadap program ini.

“Semua bahan makanan, mulai dari ikan, sayur, beras, hingga telur, diproduksi di Kolaka Utara sendiri. Tidak ada bahan yang didatangkan dari luar daerah,” ujar Yusmin. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam memanfaatkan potensi lokal untuk mencapai kemandirian pangan.

Selain mempromosikan gizi seimbang, acara ini juga menjadi sarana pemberdayaan UMKM lokal. Pemerintah daerah bekerja sama dengan para pelaku usaha kecil untuk memastikan pasokan bahan pangan berasal dari Kolaka Utara. Lebih lanjut, ahli gizi dari RSUD Kolaka Utara turut dilibatkan untuk memastikan bahwa setiap menu makanan yang disajikan memenuhi standar gizi yang diperlukan.

“Kami tidak hanya ingin memberikan makanan bergizi, tetapi juga ingin memastikan bahwa ekonomi masyarakat Kolaka Utara semakin kuat. Ini adalah wujud nyata sinergi antara kesejahteraan masyarakat dan pembangunan ekonomi lokal,” tambah Yusmin.

Puncak acara ini akan berlangsung pada 7 Januari mendatang, di mana kegiatan makan bergizi gratis akan dilaksanakan secara serentak di berbagai titik. Dalam persiapannya, Kolaka Utara telah melakukan panen hasil pertanian dan perikanan yang dikelola secara mandiri oleh masyarakat selama tiga bulan terakhir.

“Panen ini adalah hasil kerja keras bersama, di mana masyarakat dan pemerintah memanfaatkan lahan tidur untuk budidaya ikan dan tanaman pangan. Ini adalah bukti nyata bahwa Kolaka Utara mampu memenuhi kebutuhan pangannya secara mandiri,” jelas Yusmin.

Anggota DPD RI Sulawesi Tenggara, Umar Bonte, turut memberikan apresiasi terhadap langkah inovatif ini. “Ini adalah terobosan luar biasa. Kolaka Utara telah menunjukkan kepada Indonesia bahwa daerah yang mandiri dapat mendukung program nasional dengan cara yang berkelanjutan. Pencatatan Rekor MURI ini akan menjadi bukti nyata dari semangat kemandirian dan inovasi,” katanya.

Lebih lanjut, Umar menegaskan bahwa daerah lain seharusnya mencontoh langkah Kolaka Utara dalam memaksimalkan potensi lokal untuk menciptakan kesejahteraan masyarakat.

Dengan semangat kolaborasi dan kerja keras, Kolaka Utara tidak hanya berupaya mencetak sejarah baru, tetapi juga menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk berinovasi dalam mendukung kesejahteraan masyarakat sekaligus memperkuat kemandirian pangan.

Langkah ini membuktikan bahwa Kabupaten Kolaka Utara mampu bersinar, tidak hanya di Sulawesi Tenggara, tetapi juga di tingkat nasional. Semoga program ini menjadi awal dari berbagai terobosan positif lainnya bagi Indonesia.

Pewarta : Nirwansyah
Editor : Annisa