Rabu, 5 Februari 2025

Tak Terurus, Janda di Matim Dibangun Pakai Dana Desa

Kondisi Jalan Daerah (Janda) yang menghubungkan beberapa desa di Kecamatan Elar, Kabupaten Manggarai Timur

Borong, Trennews.id – Kondisi Jalan Daerah (Janda) yang menghubungkan beberapa desa di Kecamatan Elar, Kabupaten Manggarai Timur (Matim), Nusa Tenggara Timur (NTT), berada dalam keadaan memprihatinkan.

Jalan tersebut menjadi akses utama bagi Desa Lengko Namut, Compang Sisir, Compang Soba, Rana Kulan, dan beberapa desa lainnya di Kecamatan Congkar. Namun, kerusakan yang terus dibiarkan tanpa perbaikan telah menjadi kendala besar bagi aktivitas warga setempat.

Menghadapi situasi ini, para kepala desa berinisiatif menggunakan Dana Desa untuk memperbaiki ruas jalan tersebut. Langkah ini dilakukan setelah melakukan koordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Manggarai Timur.

“Kami ambil alih kemarin setelah koordinasi dengan dinas terkait, yaitu Dinas PUPR kabupaten,” ungkap Gregorius Jaka, salah satu kepala desa di Kecamatan Elar, ketika ditemui di rumahnya pada Jumat (27/12/2024) siang.

Namun, Gregorius mengungkapkan bahwa koordinasi yang dilakukan hanya bersifat lisan tanpa adanya kesepakatan tertulis. “Rata-rata kami beberapa desa kemarin hanya berkoordinasi secara lisan dengan Dinas PUPR, dan tidak ada kesepakatan secara tertulis,” tambahnya.

Pantauan di lokasi menunjukkan bahwa kondisi jalan yang telah dibangun menggunakan Dana Desa masih mengalami kerusakan ringan hingga rusak parah. Hal ini menunjukkan perlunya upaya yang lebih serius dalam menangani infrastruktur jalan, baik dari pemerintah daerah maupun masyarakat setempat.

Upaya perbaikan ini menjadi contoh bagaimana Dana Desa dapat digunakan secara fleksibel untuk mengatasi kebutuhan mendesak masyarakat. Namun, koordinasi dan pengawasan yang lebih baik diperlukan agar hasil pembangunan dapat bertahan lama dan memberikan manfaat maksimal bagi warga.

Reporter: Pankrasius
Editor: Annisa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini