Rabu, 5 Februari 2025

Berhentilah Sejenak

Shalat yang diawali dengan ritual membasuh segenap anggoga tubuh dengan air bersih menjadi qiyas penjernih debu-debu di wajah, lengan, rambut, hidung, telinga, hingga kaki.Tak sekedar zahir, dinginnya air wudhu pun diharapkan mampu nembasuh kepenatan batin.

Saat menjalani ujian sebagai rasul, Nabi Muhammad diperintahkan untuk melakukan shalat malam lewat QS al- Muzammil ayat 1-9. Di dalam Tafsir Ibnu Katsir disebutkan, Rasulullah mendapatkan perintah shalat malam karena akan menghadapi perkataan yang berat. Perkataan ini diturunkan lewat wahyu melalui Malaikat Jibril.

Di dalam hadits riwayat Imam Ahmad, Rasululullah SAW menjawab: ” Aku mendengar suara gemercingnya lonceng, kemudian aku diam saat itu. Dan itu tidak sekali-kali diturunkan wahyu kepadaku melainkan aku mengira bahwa nyawaku sedang dicabut.”

Brgitulah shalat diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW yang juga diperintahkan untuk kita sebagai hamba- Nya, sebagai perhentian sementara di saat kita lupa. Wallahua’lam bishshowab.
Selamat membaca dan Semoga bermanfaat.

Referensi:
Republika, Dialog Jumat, 24 Maret 2017

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini