Minggu, 8 September 2024

Farmasi RSUD Ruteng Bermasalah, Warga Dipaksa Tebus Obat Di Apotek Tertentu

Gedung RSUD dr. Ben Mboy Ruteng

Mirisnya, pihak RSUD hanya melakukan PKS dengan Apotek Banera. Sementara, Apotek Banera sendiri tidak ada PKS dengan BPJS.

“Kalau dari RSUD untuk secara detail memang bagian farmasi yang tau soal ada PKS dengan BPJS. Tetapi, pada intinya semua obat yang dibutuhkan pasien BPJS ketika tidak ada stok di RSUD, kami arahkan untuk tebus di Apotek Banera,” terangnya lagi.

Lebih lanjut, Rista menjelaskan bahwa penggunaan obat untuk kebutuhan pasien yang seharusnya selalu tersedia tentu melalui proses perencanaan pengadaan obat di Farmasi. Sehingga, prosesnya juga butuh waktu yang lama. Oleh karena itu, satu-satunya jalan, RSUD melakukan PKS dengan Apotek Banera untuk melengkapi ketersedian obat di Farmasi RSUD Ruteng.

Terkait parkiran, menurut Rista itu sesuai kapasitas lahan parkiran. Karena memang lahan yang disediakan itu kecil dan karyawan Rumah Sakit juga banyak. Sehingga kelihatannya mendominasi.

“Saya sudah sampaikan ke Dirut tadi terkait parkiran. Tapi, kita juga tidak bisa ubah dengan kondisi yang ada. Karena memang lahan parkirannya hanya itu saja,” cetus Rista.

Terpisah, owner Apotek Banera yang bernama Lekat saat dikonfirmasi, tidak bersedia di wawancara. Dirinya, malah mengarahkan media untuk tanya ke pihak RSUD.

“Tabe ite, nk rabo ite ke Rumah Sakit saja em, untuk mendpt keterangan detailnya, saya tidak bersedia memberikan keterangan, Tabe. (Mohon maaf, Bapak Ke Rumah Sakit saja untuk mendapatkan keterangan detailnya. Saya tidak bersedia memberikan keterangan),” tutur Leksi via pesan WhatsApp, Rabu (15/5/2024).

Media ini mencoba bertanya terkait apakah sudah melakukan PKS dengan BPJS ? Owner Apotek Banera justru berdalil bahwa BPJS itu urusan RSUD.

“Kalau BPJS itu urusan Rumah Sakit,” jelas Leksi.

Sementara, Apoteker Banera bernama Elfi saat diwawancara media menjelaskan bahwa Apotek Banera tidak ada PKS dengan BPJS. Namun, PKS hanya dilakukan dengan Rumah Sakit saja.

“Kami tidak ada kerja sama dengan BPJS, Kak. Jadi, semua pasien yang datang ambil obat disini disertai dengan nomor BPJS yang diberikan oleh Rumah Sakit,,” tutup Elfi.

(Kordianus)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini