Indonesia Resmi Bergabung dengan BRICS: Menandai Babak Baru dalam Kerja Sama Ekonomi Global
Jakarta, TrenNews.id — Indonesia telah resmi menjadi anggota penuh BRICS, kelompok ekonomi berkembang yang terdiri dari Brasil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan. Kabar ini diumumkan oleh pemerintah Brasil, yang saat ini memegang presidensi BRICS, pada Senin (6/1/2025) waktu setempat.
Pencalonan Indonesia sebagai anggota BRICS sebelumnya disetujui dalam pertemuan puncak kelompok tersebut pada Agustus 2023. Dengan bergabungnya Indonesia, BRICS kini semakin memperkuat posisinya sebagai kekuatan ekonomi global yang berpengaruh.
Pemerintah Brasil menyambut baik kehadiran Indonesia dalam kelompok ini. Dalam pernyataan resmi yang dikutip dari The Associated Press, Brasil menyoroti posisi strategis Indonesia sebagai negara dengan populasi dan ekonomi terbesar di Asia Tenggara.
“Dengan jumlah penduduk dan ekonomi terbesar di Asia Tenggara, Indonesia memiliki komitmen yang sama dengan negara-negara anggota lainnya untuk mereformasi lembaga tata kelola global dan memberikan kontribusi positif untuk memperdalam kerja sama Selatan-Selatan,” demikian bunyi pernyataan tersebut.
BRICS, yang didirikan pada 2009 dengan anggota awal Brasil, Rusia, India, dan China, telah berkembang menjadi aliansi yang lebih besar dan lebih beragam. Afrika Selatan bergabung pada 2010, dan dalam beberapa tahun terakhir, kelompok ini semakin memperluas keanggotaan mereka dengan memasukkan Iran, Mesir, Ethiopia, dan Uni Emirat Arab pada 2024.
Indonesia bergabung dengan BRICS di tengah era perubahan global yang signifikan, di mana negara-negara berkembang semakin memainkan peran penting dalam membentuk tata kelola ekonomi dunia. Keanggotaan ini membuka peluang baru bagi Indonesia untuk lebih berperan dalam reformasi global dan memperkuat hubungan ekonomi dengan negara-negara besar lainnya.
Dengan bergabungnya Indonesia, diharapkan BRICS dapat terus memperdalam kerja sama ekonomi dan politik antara negara-negara berkembang, serta memberikan kontribusi lebih besar terhadap stabilitas dan kemakmuran global.
Pewarta : Hendra
Editor : Annisa
Tinggalkan Balasan