KPK Panggil Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto dalam Kasus Dugaan Suap Harun Masiku
Jakarta, TrenNews.id – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melanjutkan penanganan kasus dugaan suap yang melibatkan beberapa tokoh politik terkemuka. Pada Senin (6/1/2025), KPK memanggil Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP, Hasto Kristiyanto, dalam kapasitasnya sebagai tersangka.
Juru Bicara KPK, Tessa Mahardhika Sugiarto, mengonfirmasi pemanggilan tersebut. “Benar, Sdr. HK dijadwalkan panggilan oleh Penyidik, hari ini pukul 10.00 WIB di Gedung Merah Putih KPK dalam kapasitasnya sebagai tersangka,” ujar Tessa kepada awak media.
Kasus ini terkait dengan dugaan suap terhadap mantan calon legislatif PDIP, Harun Masiku, yang hingga kini masih menjadi buronan. Selain itu, nama Donny Tri Istiqomah (DTI) juga turut muncul dalam kasus ini. Sebelumnya, pada Jumat (3/1/2025), mantan Direktur Jenderal (Dirjen) Imigrasi, Ronny Sompie, hadir di Gedung Merah Putih KPK untuk menjalani pemeriksaan sebagai saksi.
“(Ronny diperiksa) perkara tersangka HM, HK, dan DTI,” jelas Tessa. Pemeriksaan Ronny diduga berkaitan dengan peran imigrasi dalam kasus ini, mengingat Harun Masiku sempat dilaporkan berada di luar negeri sebelum dinyatakan buron.
Kasus ini memunculkan perhatian besar dari publik, terutama karena nama-nama besar di ranah politik turut terseret. Dugaan suap yang menyeret Hasto Kristiyanto, seorang tokoh penting PDIP, dianggap dapat memberikan dampak signifikan terhadap citra partai tersebut, terutama menjelang tahun politik.
Meski demikian, hingga saat ini KPK belum memberikan keterangan lebih lanjut mengenai perkembangan penyidikan kasus tersebut.
Kasus Harun Masiku sendiri telah menjadi salah satu ujian besar bagi KPK. Buronan yang hilang sejak 2020 itu masih belum berhasil ditemukan, meskipun berbagai upaya telah dilakukan. Pertanyaan publik mengenai efektivitas kerja sama antarinstansi, termasuk dengan imigrasi, terus mencuat.
Kehadiran Ronny Sompie sebagai saksi dapat menjadi pintu masuk baru bagi KPK untuk menggali lebih dalam keterlibatan pihak-pihak lain. Namun, publik juga menantikan langkah konkret KPK dalam menuntaskan kasus yang sudah berlarut-larut ini.
Pemanggilan Hasto Kristiyanto oleh KPK merupakan langkah signifikan dalam penanganan kasus ini. Namun, perjalanan panjang penyidikan serta keterlibatan nama besar lainnya menuntut KPK untuk bekerja lebih transparan dan akuntabel. Di sisi lain, publik terus memantau bagaimana kasus ini akan memengaruhi dinamika politik di Indonesia.
Pewarta : Hendra
Editor : Andi
Tinggalkan Balasan