ALAMP AKSI Demo Desak Kejari Tindak Dugaan Korupsi RSUD Amri Tambunan

Deli Serdang, TrenNews.id – Puluhan anggota Aliansi Mahasiswa dan Pemuda Anti Korupsi (ALAMP AKSI) menggelar aksi demonstrasi di depan RSUD Amri Tambunan (24/6/2025), menuntut penyelesaian dugaan korupsi pengelolaan keuangan rumah sakit pendidikan dan proyek pengadaan barang/jasa. Aksi ini menyoroti lambannya penetapan tersangka oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Deli Serdang, meski telah memeriksa 10 saksi.

Dugaan Penyimpangan Dana & Proyek Fiktif

Berdasarkan investigasi ALAMP AKSI, terdapat dua temuan krusial:

1. Penyalahgunaan Wewenang

   • Pejabat RSUD diduga menyimpangkan dana rumah sakit pendidikan tahun 2024, merugikan negara.

   • Kejari Deli Serdang telah memeriksa 10 saksi, tetapi belum menetapkan tersangka.

2. Pelanggaran Proyek Pengadaan

   • CV ASJL diduga menguasai 13 paket proyek sekaligus, melanggar aturan maksimal 5 paket untuk perusahaan kecil.

   • Indikasi kolusi dan markup menguat karena proyek dikerjakan dalam waktu bersamaan.

Tuntutan Para Demonstran

Koordinator aksi, Putra Eka Rudiansya, menyatakan tiga tuntutan:

1. Kejari Deli Serdang segera tetapkan tersangka, termasuk Dirut RSUD Amri Tambunan sebagai pihak paling bertanggung jawab.

2. Bupati Deli Serdang mencopot Dirut RSUD karena dianggap tutup mata atas praktik korupsi.

3. Transparansi publik atas hasil penyidikan Kejari.

“Kami tidak mau kasus ini mangkrak seperti banyak dugaan korupsi lain di daerah ini,” tegas Putra.

Respons Kejari & Pihak RSUD

Saat dikonfirmasi, Kejari Deli Serdang, menyatakan penyidikan masih berjalan: “Kami bekerja sesuai prosedur, butuh waktu untuk mengumpulkan bukti yang kuat.”

Sementara, Manajemen RSUD Amri Tambunan belum memberikan pernyataan resmi.

Pewarta : Budi Irwansyah