PB IKA UMN Al Washliyah Ingatkan Wakil Bupati Deliserdang Segera Minta Maaf Terbuka ke Publik

Medan, Trennews.id – Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Alumni Universitas Muslim Nusantara Al Washliyah (PB IKA UMN Al Washliyah) Hasanul Arifin Rambe mengecam keras pernyataan Wakil Bupati Deliserdang Lomlom Suwondo yang provokatif di hadapan ribuan kader Al Washliyah.

“Sangat kita sayangkan perkataan yang keluar dari mulut wakil bupati itu (Lomlom Suwondo) yang terkesan memprovokasi massa kader Al Washliyah yang menuntut kebenaran hak atas aset di Deliserdang,” ungkap Hasanul Arifin Rambe di Medan, Selasa 27 Mei 2025.

Wakil Bupati Deliserdang Lomlom Suwondo melontarkan pernyataan ‘Ini Adalah Kabupaten Nahdiyin, Kalau Saudara-saudara Kader Al Washliyah… Silahkan Baca, Ini Adalah Kabupaten Nahdiyin. Kalau Saudara-saudara bergerilya seperti ini, Saudara bukan kader Al Washliyah, Saudara Provokasi.’ Pernyataan itu dikatakan Lomlom di hadapan ribuan kader Al Washliyah saat melakukan aksi unjuk rasa damai di depan Kantor Bupati Deliserdang terikait penyelamatan aset Al Washliyah yang berada di Pertumbukan, pada Senin 26 Mei 2025.

Hasanul Arifin Rambe menilai pernyataan Wakil Bupati Deliderdang itu sangat tidak pantas sebagai pejabat publik. Justru pernyataan Lomlom Suwondo itulah yang bisa dikategorikan memprovokasi.

“Sebaiknya saudara Lomlom Suwondo segera menyampaikan permohonan maaf secara terbuka kepublik atas pernyataan yang telah beliau sampaikan tersebut, agar tidak memicu konflik atau persoalan baru,” tegasnya.

“Apa lagi beliau adalah pejabat publik, dan demi meredam berbagai tanggapan miring atau preseden negatif warga khususnya untuk meredam emosional warga Al Washliyah dimanapun berada,” tutup Hasanul Arifin Rambe yang juga merupakan Wakil Ketua Ikatan Sarjana Al Washliyah Sumatera Utara.(Budi Irwansyah)